Pencalonan bekas Wali Kota Solo itu juga dinyatakan dalam cuitan akun Twitter resmi PDI Perjuangan, @PDI_Perjuangan, pada hari ini. Selain memberi mandat, Megawati juga menginstruksikan tiga perintah harian bagi seluruh elemen PDIP. Lalu apa pertimbangan Megawati mengumumkan pencapresan Jokowi pada hari Jumat?
Politikus senior yang juga Ketua Dewan Pimpinan Daerah PDI Perjuangan Sumatera Utara, Panda Nababan, menjelaskan, Megawati memutuskan mengumumkan Jokowi sebagai calon presiden pada hari Jumat setelah menyekar Bung Karno.
"Saya tidak kaget, Megawati mengumumkannya hari ini. Megawati punya intuisi politik yang tajam. Mega tahu kapan harus angkat bicara," kata Panda Nababan kepada Tempo, Jumat, 14 Maret 2014.
Sebelum mengumumkan Jokowi sebagai calon presiden, kata Panda, Megawati lebih dulu berdoa dan meminta seluruh kader dan pengurus PDI Perjuangan yang beragama Islam melakukan salat Jumat.
"Jadi bukan tanpa alasan Megawati memilih hari Jumat ini mengumumkan sekaligus menyampaikan pesan kepada kader partai untuk memenangkan pemilu dan pilpres 2014," ujar Panda.
Panda juga mengatakan kader PDI Perjuangan tidak kaget mendengar pengumuman ini karena mereka sudah mengenal karakter Megawati. Sebelum pengumuman ini, Megawati sengaja mengajak Jokowi menyekar Bung Karno di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Rabu lalu.
0 komentar:
Posting Komentar